Kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan berkesinambungan dan memengaruhi satu sama lain. Ketiga bidang ilmu tersebut berkolaborasi di dalam one health. Dari sudut pandang one health, kita dapat menarik pertanyaan-pertanyaan tentang hubungan antara manusia, hewan, dan lingkungan seperti berikut:
- Dengan memusnahkan seluruh mikroorganisme patogenik dari lingkungan, akankah manusia bebas dari ancaman pandemi atau sebaliknya?
- Apakah cukup diskusi kesehatan berpusat pada manusia tanpa memperhatikan kesehatan hewan dan lingkungan?
- Ketika membahas one health, apakah kesehatan dan kesejahteraan mikroorganisme dan parasit patogenik ikut diperhatikan?
Pandemi COVID-19 dan wabah Mpox (Monkeypox) telah menunjukkan betapa pentingnya pendekatan holistik dalam menangani penyakit menular. Salah satu pendekatan yang semakin diakui adalah konsep One Health, yang menekankan keterkaitan antara kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan. Pendekatan ini menjadi sangat relevan dalam mitigasi pandemi karena banyak penyakit menular yang bersumber dari hewan (zoonosis).
Pendekatan one health memungkinkan pencegahan penyakit dilakukan melalui identifikasi maupun netralisasi penyakit dari asal penyebarannya agar tidak meluas dan menyebabkan kegawatdaruratan global. Contoh yang akan diambil adalah Mpox. Mpox adalah penyakit sporadis di Afrika Tengah, Timur, dan Barat sejak 1970. Nama monkey pox sendiri berasal dari hewan pertama yang mengidap penyakitnya, yaitu monyet. Penyakit inipun dilaporkan terjadi setiap tahun di Kongo sejak 2005. Lalu bagaimana Mpox menyebar ke luar wilayah Afrika dan menjadi kegawatdaruratan global?
Mpox menyebar ke Amerika Serikat pada 2003 melalui impor satwa liar. Pada Mei 2022, penyakit ini telah menyebar ke 110 negara dan menyebabkan 112 kematian dari 87.000 kasus yang dilaporkan. Pengobatan Mpox sudah diketahui, yaitu difokuskan penanganan gejala dan pencegahan komplikasi. Namun, jalur penularan penyakitnya sendiri maupun vaksinnya belum ditemukan. Meskipun dilaporkan bahwa sebagian besar Mpox ditularkan melalui kontak seksual dari manusia ke manusia, belum diketahui apakah penyakit ini termasuk zoonosis atau tidak.
Ke depannya, one health adalah bidang ilmu kesehatan yang penting tidak hanya di dalam upaya pengobatan, tetapi juga pencegahan penyakit yang dimulai dari asalnya. Kesehatan hewan dan lingkungan turut menentukan kesehatan populasi manusia. Lebih jauh lagi, hubungan antara manusia, hewan, dan lingkungan digambarkan oleh bagan di bawah ini:
Pendekatan One Health sangat dibutuhkan dalam mitigasi pandemi karena mampu mengintegrasikan berbagai aspek kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan. Dengan memahami dan mengelola interkoneksi ini, kita dapat mencegah dan mengendalikan penyakit zoonosis dengan lebih efektif. Kolaborasi multisektoral dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan adalah kunci untuk mencapai tujuan ini.
Referensi:
- John Hopkins University. (2022). What You Need to Know About Monkeypox. https://publichealth.jhu.edu/2022/what-you-need-to-know-about-monkeypox
- World Health Organization. (2023). Mpox (monkeypox). https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/monkeypox
- World Health Organization. (2024a). WHO invites mpox vaccine manufacturers to submit dossiers for emergency evaluation. https://www.who.int/news/item/09-08-2024-who-invites-mpox-vaccine-manufacturers-to-submit-dossiers-for-emergency-evaluations
- World Health Organization. (2024b). 2022-24 Mpox (Monkeypox) Outbreak: Global Trends. https://worldhealthorg.shinyapps.io/mpx_global/#3_Global_situation_update
- World Health Organization. (2024c). All for Health, Health for All. iris.who.int/bitstream/handle/10665/376856/9789240095403-eng.pdf?sequence=1
- World Organization for Animal Health. (2024). Linking animal and human health burden: challenges and opportunities. woah.org/app/uploads/2024/05/09-devleesschauwer-preprint.pdf